Senin, 20 Desember 2021

Surga Kuliner Tersembunyi di Pasar Lama Kota Tangerang

Tugas Liputan Soft News 

Jurnalistik Online -BB

https://youtu.be/6vaNJh_LfpQ

Penulis : Nidaa Agliyani - 1971502016

Tangerang - Pasar Lama Merupakan Titik Pusat Wisata Kuliner yang berada di Kota Tangerang , Wisata Kuliner Ini Menjadi wisata alternatif yang wajib kamu kunjungi loh .

Kawasan Wisata Kuliner Pasar Lama - Kota Tangerang ini menyajikn Berbagai jenis makanan , seperti makanan jajanan SD , seperti Telur gulung , lumpia basah dan martabak telur mini dan juga makanan khas Jepang , Khas Korea Bahkan makanan Khas Indonesia Pun ada . Sangat Cocok untuk Kalian Yang Hobi Kulineran . 

Selain menyajikan berbagai Jenis makanan , Di kawasan Wisata Kuliner Pasar lama Kota tangerang ini pun menyajikan. Berbagai Jenis Minum , seperti kopi , es virall dan juga minuman khas india pun ada . 

Dan yang Menjadi daya tarik yang harus kamu kunjungi yaitu mencicipi Bubur Legendaris di Tangerang Yaitu Bubur Ko iyo , satu satu nya bubur yang menyajikan dengan topping terpisah loh dan yang pasti Halal. 

Selain Bubur Legend , yang menjadi Daya tarik yang harus dikujungi yaitu Sate Ular , Makanan Satu Ini adalah Makanan satu satunya Anti mainstream yang ada di kawasan wisata kuliner pasar lama - Kota Tangerang. 

Terdapat Makanan Khas Tangerang Juga Lho , yaitu Laksa tangerang , yang terbuat dari bahan baku tepung beras dengan ciri khas kuasnya yang bersanta dengan topping sayap ayam atau pun Telur .

Sangat Cocok dikunjungi bersama keluarga , Sahabat atau orang terdekat kalian , disarankan jangan berkunjung di hari wekkend karna akan membeludak .

Sabtu, 13 Juni 2020

Berita Hard News dan Soft News



Hard News .
Lepas Kendali, Pengendara Motor Tewas di Flyover Green Lake
Jumat , 12 Juni 2020 | Pukul 15:00 WIB

TANGERANG, Nidaa Agliyani - Sebuah motor terjatuh dari flyover Green Lake, Karang Tengah, Kota Tangerang. Peristiwa ini mengakibatkan pengemudi, Novi Naidatul (20), meninggal dunia di lokasi kejadian.
"Iya betul, ada kejadian itu semalam. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian," kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota AKBP Agung Pitoyo .
Kecelakaan terjadi pada Kamis (11/6) sekitar pukul 18.40 WIB. Saat itu, motor Honda Genio bernopol B-4159-BWP yang dikemudikan korban melaju di flyover Green Lake, Karang Tengah, Kota Tangerang.
"Korban dari arah Semanan menuju Kalideres," kata Agung.
Diduga korban kehilangan kendali. Motornya kemudian terjatuh dan membuat korban terhempas ke aspal.
"Itu ketinggiannya sekitar 6 meter, terjun ke bawah," tutur Agung.
Akibat kejadian itu, korban meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan motornya ringsek.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota Kompol Abdul Rochim mengatakan korban diduga melaju dengan kecepatan tinggi.
"Saat melaju kecepatan tinggi, kemudian hilang kendali ke kiri, menabrak beton pembatas jalan, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas," kata Kasubag Humas Polres Kota Tangerang Kompol Abdul Rochim
Korban mengalami luka parah di bagian kepala setelah menabrak pembatas jalan dan jatuh dari flyover.
Jenazah korban dibawa pulang ke rumah oleh pihak keluarga. Menurutnya, pihak keluarga tidak berkenan membuat laporan dan visum terhadap korban.
"Jenazah korban dibawa pulang ke rumah oleh pihak keluarga. Pihak keluarga tidak berkenan membuat laporan dan visum korban," pungkasnya.




Soft News

Wisata Kuliner Di Pasar Lama Tangerang
Jumat , 12 juni 2020 | 19 : 30 WIB

TANGERANG, Nidaa Agliyani – Kulineran di Pasar Lama Tangerang  sangatlah lengkapi , berbagai ribuan macam jenis makanan extrim dan minuman yang khas daerah atau pun yang sedang viral dan kekinian .
Sebelum Adanya Wabah Covid-19 , kawasan Pasar Lama Tangerang selalu saja ramai terutama di sore hari dan malam hari, karena saat pagi hari dan siang hari kawasan pasar ini adalah pasar tradisonal dan juga toko perlengkapan computer , kawasan pasar lama ini mayoritasnya beragama budha,hindu dan kriten .
untuk jenis makanannya halal semua kalian tenang saja yang ingin berkunjung menikmati wisata kuliner Pasar Lama Tangerang ,   untuk mencicipi makanan yang sangat extrim dan juga makanan kekinian , Kawasan Pasar Lama ini beralamat di  Jl. Kisamaun, RT.001/RW.006, Pasar Lama, Kec. Tangerang, Kota Tangerang, Banten 15118 .
Makanan yang sangat extrim dan tak lazim adalah sate ular kobra yang telah melegendaris dikawasan pasar lama dan juga sate ayam h.ishak pasar lama ini sudah sangat melegendaris di kawasan pasar lama , yang selalu dipadati antrian pembeli , jika kalian ingin membeli dan mencicipi sate ayam h.ishak disarankan untuk datang lebih awal pada saat sore hari , agar tidak merasakan antrian panjang .
Setiap Sabtu dan Minggu malam kawasan Pasar Lama ini sangat dipenuhi pengunjung untuk mencicipi semua makanan dan minuman yang ada disini , bahkan kemacetan pun tak terhindarkan karena bibir jalan dipakai untuk lahan parker pengunjung .
Namun Pada Saat Wabah Covid-19 ini, kawasan pasar lama jauh dari kata ramai , dan omset pedangang menurun , setelah menerapkan PSBB , pedagang hanya boleh berjualan hingga pukul 20:00 WIB Saja dan dianjurkan untuk take home atau dibungkus karena tidak boleh makan ditempat.
Setelah diberlakukannya New Normal dan Massa Transisi , kini Kawasan Pasar Lama Tangerang telah di penuhi kembali oleh pengunjung , namun mereka tetap menerapkan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan menjaga jarak , untuk jam operasionalnya tetap saja sampai pukul 20:00 WIB .

Sabtu, 18 April 2020

2 dari 5 kesalahan dalam bahasa jurnalistik



Tradisi Mudik Dinilai Bisa Picu Gelombang Kedua Penularan Corona

Liputan6.com, Jakarta - Akademisi dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Supriyati menyebutkan apabila masyarakat tetap melakukan tradisi mudik pada musim Lebaran 2020 dikhawatirkan bisa memicu terjadinya gelombang kedua penularan virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.
"Sebenarnya larangan mudik itu harusnya tetap diberlakukan. Kita khawatir kalau dibebaskan nanti setelah Lebaran atau setelah mudik terjadi second wave," kata Anggota Tim Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan Fakultas Kedokteran UGM itu dalam webinar tentang Covid-19 yang dipantau melalui kanal YouTube di Jakarta, Kamis 16 April 2020
Dilansir Antara, Supriyati menyebut, kegiatan masyarakat kota yang pulang ke kampung halaman dengan waktu perjalanan yang lama sangat berpotensi terjadi kasus penularan.
Dia mengingatkan, orang tanpa gejala (OTG) yaitu orang yang sebenarnya telah terinfeksi Covid-19 namun tidak mengalami sakit atau gejala apapun sangat mudah menularkan ke orang lain.
Apabila kegiatan mudik atau perpindahan masyarakat secara masif dari kota ke sejumlah daerah, virus Covid-19 bisa berpindah dari daerah yang telah terjangkit ke daerah yang masih aman dari penyebaran virus tersebut.
Karantina 14 hari bagi yang terlanjur mudik
Sebelumnya Ketua Umum PB Ikatan Dokter Indonesia dr Daeng M Faqih menyarankan warga DKI Jakarta dan sekitarnya yang telah terlanjur mudik untuk melakukan karantina 14 hari sesampainya di daerah tujuan masing-masing.
Hal itu bertujuan agar orang yang melaksanakan mudik dari Jakarta tidak membawa virus ke kampung halamannya dan menularkan virus di berbagai daerah. Menurut Daeng, karantina rumah bagi orang-orang yang mudik ini harus diawasi oleh pemerintah daerah.
Pemerintah hingga saat ini terus mengimbau masyarakat Indonesia untuk menunda mudik pada musim Lebaran 2020.
Bahkan pemerintah telah menggeser hari libur cuti bersama Idul Fitri yang seharusnya tanggal 26-29 Mei menjadi tanggal 28-31 Desember.
Selain itu pemerintah juga menambah cuti bersama pada 28 Oktober sebagai libur panjang dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

2 dari 5 kesalahan dalam bahasa jurnalistik yaitu :
1.      Dalam kata second wave, seharusnya , gelombang kedua atau second wave ” tanda baca komanya dihilangkan
2.      Dalam kata Karantina 14 hari bagi yang terlanjur mudik seharusnya karantina 14 hari bagi yang sudah terlanjur mudik


Minggu, 12 April 2020

3 kesalahan ejaan pada berita online




INFOGRAFIS: Ancaman Gelombang PHK Massal Akibat Corona
Oleh TriyasniAnri Syaiful pada 10 Apr 2020, 09:02 WIB
Liputan6.com, Jakarta - Ancaman gelombang pemutusan hubungan kerja atau PHK massal menyeruak dalam sebulan terakhir. Hal ini seiring lesunya ekonomi nasional sebagai dampak pandemi corona Covid-19.
Merujuk data Kementerian Tenaga Kerja, hingga Selasa 7 April 2020, ada sekitar 1,2 juta pekerja di seluruh Indonesia mengalami PHK dan dirumahkan. Perusahaan tempat mereka bekerja terimbas akibat pandemi corona.
Pandemi corona menjadi pukulan berat bagi pengusaha. Kelesuan kegiatan ekonomi membuat sebagian pengusaha harus mengambil langkah-langkah strategis demi menyelamatkan bisnis mereka. Bak menelan pil pahit, pilihan terakhir adalah PHK.

1.      1. Kata Menyeruak seharusnya diganti dengan kata menyurut , karna kata menyeruak belom tentu semua orang paham .
2.      2. Kata Merujuk seharusnya diganti dengan kata melihat , karna kata merujuk sangat luas menurut KBBI
3.      3. Kata Bak menelan pil pahit seharusnya diganti dengan kata penjelasan perasaan , karna kata bak menelan pil pahit hanya kata ibarat perasaan bahwa perusahaan itu akan bangkrut.

Surga Kuliner Tersembunyi di Pasar Lama Kota Tangerang

Tugas Liputan Soft News  Jurnalistik Online -BB https://youtu.be/6vaNJh_LfpQ Penulis : Nidaa Agliyani - 1971502016 Tangerang - Pasar Lama Me...